Jumat, 26 April 2013

Cerbung Gue, Lo, dan Dia part 26 (BaDai)


Hening……

“Ok. Gue denger penjelasan lo. Tapi jangan disini, dan lepas tangan gue.” Kata cindai memecah keheningan
“Ok. Dimana?” Tanya bagas
“Ikut gue.” Kata cindai sambil berlalu
Bagas mengikuti cindai hingga mereka sampai di sebuah restoran yang cukup sepi.

Bagas & cindai duduk di salah satu bangku dalam restoran itu

“Nah sekarang lo mau jelasin apa?” Tanya cindai membuka topik
“Gue mau jelasin tentang hubungan gue sama salma yang sebenernya.” Ujar bagas serius
“Hmm..” cindai hanya berdehem sambil memainkan ponselnya
“Jadi gue itu blablabla.” Bagas menjelaskan sampai rinci
Cindai tak menghiraukan penjelasan bagas
“Ndai. Lo dengerin gue gak sih?” Tanya bagas meninggikan suaranya
“hah? Apa gas. Ulang dong” kata cindai tanpa rasa bersalah
“Sini hp lo.” Ucap bagas sambil mengambil ponsel cindai
“aaaa bagas. balikinn..” kata cindai sambil menarik narik tangan bagas
Tanpa sadar cindai memegang tangan bagas begitu lama padahal ponselnya sudah ia dapatkan.
“Ehm, ini lepas dong.” Kata bagas sambil menahan tawa
“Eh iya sorry. Yaudah lanjutin” kata cindai
“Ya dehh.. jadi gini, waktu itu gue sempet pacaran sama salma lo tau kenapa?” kata bagas
“Ya ngga tau lah.” Kata cindai sambil cemberut menahan cemburu
“Waktu itu, waktu lo pergi ke Singapore. Gue ke kantin, nah dikantin gue lagi bawa minum dan tiba tiba gue nabrak dia dan dia ga terima atas kelakuan gue itu. Dia minta gue buat jadi pacarnya. Ya jelas gue gakmau dan gue nolak karena gue masih berhubungan sama lo. Lo waktu itu masih pacar gue ndai.” Kata bagas
“Udah gitu doang? Kirain apaan.” Kata cindai coba bangun dari duduknya
Bagas menahan tangannya.
“Belum selesai..” ucap bagas
“Yaudah lanjut” kata cindai sambil berdiri dan melipat tangannya di dada sok cuek
“ya lo duduk lah.” Balas bagas
“Lo tuh ribet yaa. Iya nih gue duduk. Puas?” kata cindai nyolot
“yeeee…. Iya lo tau kenapa gue terima dia? Bukan karena gue suka atau cinta gitu sama dia. Tapi karena lo ndai” kata bagas menggenggam tangan cindai serius
“Gue?” Tanya cindai bingung
“Iya gue nerima dia karna gue gamau kehilangan lo ndai.” Kata bagas
“Lo nerima dia karna gamau kehilangan gue? Lo sakit gas!” balas cindai
“Iya gue sakit ndai. Gue sakit gara gara lo! Ok ok. Gue nerima dia karna gue terpaksa ndai.” Jelas bagas
“Ahh udahlah, gue udah gamau mikirin itu lagi.” Kata cindai sambil pergi dari restoran itu
“Asal lo tau. Gue milih jadian sama dia karna gue masih sayang sama lo. Gue gamau lo disakitin sama dia. Dia bilang akan nyakitin & bikin lo menderita kalo gue ga nerima cinta dia. Lo harus percaya ndai sama gue. Gue sayang sama lo, gue gamau lo disakitin sama cewek kaya dia!” teriak bagas
Cindai menghentikan langkahnya.
Cindai berbalik badan dan kembali menuju bagas dan memeluknya
“Gas makasih.” Ucap cindai sambil menangis dipelukkan bagas
“Iya ndai sama sama. Lo udah tau yang sebenernya kan. Gue Cuma sayang sama lo” balas bagas
“Gue juga sebenernya sayang gas sama lo, Cuma gue takut kalo gue deket deket sama lo gue bakal dijahatin sama mereka.” Kata cindai melepas pelukannya dan menunduk
“Sekarang jangan takut lagi yah. Dia udah bukan siapa siapa gue kok. Lo aman sekarang:)” balas bagas mengangkat dagu cindai dan tersenyum
“tapi, gimana gue bisa percaya?” Tanya cindai
“Hmm,,, gimana ya? Bingung juga guee hehe” balas bagas
“Ihh bagass serius tau!” kata cindai mencubit pipi bagas
“Iya iyaa. Tadi gue liat salma selingkuh, dia ternyata Cuma manfaatin gue doang ndai.” Ujar bagas
Cindai melongo
“Ndai, kenapa? Lo ga kaya salma kan? Hahah” kata bagas mengagetkan lamunan cindai
“Hah yeee ngeledek lo ah.” Kata cindai sambil meninggalkan bagas
“Ngambekkkkk…” kata bagas mengejar cindai

DiChel, angel & novi P.O.V

“Et si cindai kemanaa?” Tanya angel ke yang lain
“Lahh gatauu” balas difa
Tak lama mereka menanyakan kepergian cindai, cindai dan bagas datang sambil lari lari.

“Haaiiii” sapa cindai kepada DiChel, angel & novi
“Haii.. kalian?”Tanya angel bingung
“Kenapaa? Kita bareng. Emang salahh?” balas cindai sambil saling tatap dengan bagas
“Betul tuh emang salah?” sambung bagas
“Yaa engga sih. Ok main yukk.” Ajak difa
“Ayoo..” balas BaDai, NovNgel & kak Chelsea
DiChel, angel & novi main bersama. BaDai sepertinya juga main bersama

Setelah mereka main, mereka memutuskan untuk makan.

Cindai dkk P.O.V

“Hei, laper nih. Makan yuk!” ajak cindai
“Ayooooo” ucap mereka kompak

#Restoran

Ternyata tempat yang ingin mereka kunjungi adalah restoran yang tadi bekas salma dan Fattah kepergok oleh bagas. bagas hanya diam mengingat peristiwa itu.

“Helo gas. Are you ok?” ucap cindai
“Oh, of course” balas bagas sambil tersenyum
“Hmm ok. Mau pesan apa kalian?” Tanya cindai
“Apa aja deh.” Balas angel
“Gue jugaa.” Ucap novi dan yang lain.
“Ok.” Balas cindai sembari pergi menuju meja pesanan

Tak lama kemudian cindai datang membawa pesanan teman temannya itu.

“Nah nih makanannya. Selamat makaan” ucap cindai langsung melahap burger di depannya itu
Bagas hanya geleng geleng melihat kelakuan orang yang masih sangat ia cintai itu

“Duh ndaii. Kamu kalo makan yang bener dong. Itu saos sampe ke pipi pipi.” Ujar bagas sambil mengelap saos di pipi cindai
“ah iya apa? Hehe laper” balas cindai malu
“Dif tuh ada nasi di pipi.” Ucap kak Chelsea
“manaa ambilin dong. Gak keliatan” balas difa manja
“Ok nihhh” ucap Chelsea sambil menunjukkan sebutir nasi
“Ih DiChel ikut ikut wo.” Kata bagas
“Yeee emangnya BaDai doang yang boleh mesra mesraan?” balas kak Chelsea
“Eh BaDai udah ga adaaa-__-“ ucap cindai sambil mengunyah
“telen duluuu!” balas bagas
“Hehe” cindai hanya tertawa kecil
“Ngel tuh ada lalet di pipi.” Ujar novi sambil memukul pipi angel yang tengah asik makan
“Awwwww! Noviii.. rese banget sih lo!” *PLAK* angel balik memukul novi
“Awww sakit ngell. Udah ah gue musuhan aja sama lo. Unfoll acc gue, delcont bbm gue, unfriend fb gue.” Kata novi membuang muka
“Ihh marahnya kampungann..” ujar angel
Novi menoleh ke arah angel dan mencubit pipinya gemes
“Ih angelll!!!!” kata novi
BaDai & DiChel hanya tertawa melihat kelakuan novi dan angel


-Will Continue-
Part 27 nya jam 3an ya:)
Follow my twitter @zaakyki kalo ada kritik & saran mention aja langsung :) makasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar