Kamis, 25 April 2013
Hari
ini itu menyenangkan tapi nyebelin juga. Seneng bisa duet sama bagas. tapi
kenapa ya dia cuek banget sama aku? Ganteng sih dia. Cuma aku gak suka sama
sifatnya. Udah gitu dia tadi ngelempar sampah waktu aku di halte. Ngeselin
banget gak sih? Untung ada kak arya yang bisa diajak curhat-_- gak tau deh kalo
ga ada kak arya. Udah aku obrak abrik kali tuh halte saking keselnya sama
bagas. Eh udah dulu ya mau mandi. Bye
---
Cindai menutup buku hariannya dan segera meluncur ke
kamar mandi
Ketika cindai sedang mandi, ponselnya berbunyi seperti
bunyi ‘sms’
Setelah cindai keluar dari kamar mandi, ia tak langsung
menuju ponsel yang terletak dikasur. Melainkan menuju lantai bawah untuk makan.
Sekitar pukul 17:00 cindai baru membuka ponselnya dan
mendapati 3sms dari nomor tak dikenal.
Pesan pertama
To: 0856xxxxx
From : 0838xxxxxx
Woy
Pesan kedua
To : 0856xxxxxxxxx
From : 0838xxxxxxx
Woy
Pesan ketiga
To : 0856xxxxxxxxx
From : 0838xxxxxxxx
Woy lo gak punya pulsa ya? Miskin amat
“elah ini siapa sih ? gak jelas banget sms gue pake ngata
ngatain.” Gerutu cindai
Cindai membalas sms itu
To : 0838xxxxx
From : 0856xxxxxxx
Eh lo siapa deh? Ngajak ribut amat-_- sok kenal lu idihh
Tak perlu waktu lama cindai untuk mendapat balasan
To : 0856xxxxxx
From : 0838xxxxxxx
Menurut L?
“Ah gajelas gausah dibales” ucap cindai membanting
ponselnya
---
Cindai membuka twitter
Followers 7999
Following 200
“widihhh followers nambah 3.”
“Oh difa, angel. Hah bagas? ngapain?” ucap cindai kaget
“Followback difa & angel aja ah”
Tak lama mention masuk
@rdsbagas : Followback wey anak kampung :p @GloriaChindai
@GloriaChindai : Et apa banget deh lu. Minta follback kok
nyolot @rdsbagas
@rdsbagas : gak suka lo? @GloriaChindai
@GloriaChindai : Pikir aja sendiri. Orang mana yg gak
kesel dikatain mulu-_- @rdsbagas
@rdsbagas : iya iya maaf yaa anak kampung @GloriaChindai
@GloriaChindai : Bodoamat. Mau difollback gak? @rdsbagas
@rdsbagas : Ya mau lah.Kalo gak difollback nanti acc lo
jadi sampah di tab Following gue @GloriaChindai
@GloriaChindai : Reseh lo! Gak, gue gak follback
@rdsbagas
Diam diam cindai memfollback bagas
@rdsbagas : ah bilangnya gamau follback. Tapi difollback
uuuuuu @GloriaChindai
@GloriaChindai : Kasian gue sama lu. Udah capek capek
follow gue tapi gak gue follback @rdsbagas
@rdsbagas : eh udah dulu deh. Gak ada waktu nih . Bye
anak kampung :p @GloriaChindai
@GloriaChindai : yaudah hus huss! @rdsbagas
---
“Bagass bagass-_-“ ucap cindai sambil mematikan
laptopnya.
---
Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 05:20
Cindai telah bersiap siap untuk mandi dan berangkat ke
sekolah.
“Pagi maa.” Sapa gadis itu ke mamanya saat turun dari
tangga
“Pagi sayang.”
“Loh papa mana ma?” Tanya cindai
“Papa udah pergi dari tadi pagi,” ucap mama
“Terus aku dianter siapa?” Tanya cindai tapi dengan muka
murung
“Kamu kan ada sepeda.” Balas mama enteng
“Yeee mama aku kan belum begitu apal jalan ke sekolah”
ucap cindai
“Hmm masa gak hafal sih? Pokoknya naik sepeda aja.” Ujar
mama
“Ahh mamaaaaaa” balas cindai
---
Cindai mengeluarkan sepedanya dari garasi.
“Maa, cindai berangkat.” Teriak cindai lalu mengayuh
sepedanya
---
“Melihat tawamu, Mendengar senandungmu, Terlihat jelas
dimataku,Warna - warna indahmu. Menatap langkahmu, Meratapi kisah hidupmu,
Terlihat jelas bahwa hatimu, Anugerah terindah yang pernah kumiliki” ditengah
perjalanan cindai terdengar bernyanyi nyanyi kegirangan.
“Woy nyanyi mulu.” Ucap seseorang disamping sepedanya
Cindai menoleh “Ngapain deh lo? Dimana mana ada lo.” Ucap
cindai sinis
“Yee emang jalanan punya nenek moyang lo?” ucap orang
yang ternyata bagas
“Iya kenapa? Udah ya. Gue duluan. Daah” kata cindai
mengayuh sepedanya lebih cepat.
“Weyyy tunggu.” Teriak bagas kepada cindai yang kian
menjauh.
---
Cindai telah sampai disekolah sebelum bagas. ia
memarkirkan sepedanya di parkiran sepeda dekat kantin.
“Hai ndai. Tumben nih sepedaan” ucap seseorang
“Eh kak arya. Iya nih kak disuruh mama. Soalnya tadi papa
udah berangkat” balas cindai
“Oh kamu udah sarapan?” Tanya kak arya
Sedang asik mereka ngobrol, ada seseorang mengayuh
sepedanya dengan cepat dan berhenti di tengah tengah cindai dan kak arya.
Ciiiiitt….
Rem sepeda bagas berbunyi begitu kencang.
“misi dong. Cari mati ya?” ucap bagas
“Apa sih? Dateng dateng gak jelas banget.” Ucap cindai
“Kalian minggir dong. Sepeda gue yang bagus ini mau
lewat.” Kata bagas
“Iya kita juga mau ke kantin ya kak.” Ucap cindai sambil
menggandeng tangan kak arya
“Eh.. i..iya ndai” ucap kak arya nurut
“Yaudah sana huss!” usir bagas sambil memarkirkan
sepedanya.
Memang sampai saat ini bagas hanya sekedar mengagumi
cindai sebatas teman yang bisa dikerjain.
---
Cindai & Kak Arya telah berada di kantin.
“Kak, aku gajadi sarapan deh. Aku mau ke kelas aja” ucap
cindai
“Loh kok gitu?” balas kak arya
“Iyaa aku gak begitu laper sih.” Ucap cindai
“Oh yaudah deh. Aku anter ya. Aku jg gak jadi makan.”
Balas kak arya
“Loh kokk?” Tanya cindai bingung
“Udah yukk..” kata kak arya menarik tangan cindai
Cindai dan kak Arya telah berada di depan kelas cindai.
“kak, masuk dulu ya.” Ucap cindai lalu masuk ke kelas
“Eeee tunggu bentar. Aku minta nomor kamu dong” balas kak
arya
“Oh nih kak aku tulis ya.” Kata cindai sambil mengambil
pulpen dan segera menuliskannya di tangan kak arya.
Tiba tiba bagas datang dan melihat cindai sedang
menggenggam tangan kak arya.
-Will Continue-
Follow My twitter @zaakyki kalo ada saran & kritik mention aja :) makasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar